Daftar Isi
Apa Itu Trading Plan ?
Bagi kebanyakan orang yang khususnya baru saja terjun di Dunia Trading, biasanya mereka membeli sebuah Saham itu bukan dari hasil analisa, melainkan hasil dari tebak – tebakan, dan apa yang terjadi selanjutnya ? biasanya harga saham yang mereka beli nantinya akan mengalamo penurunan, jika penurunannya kecil tidak terlalu bermasalah.
Namun bagaimana jika rupanya penurunan tersebut terbilang cukup besar ? Admin sendiri dulunya juga sering mengalami hal seperti ini, apalagi jika Admin mendengar tentang berbagai macam gosip tentang saham yang harganya akan naik gila – gila an, Admin pasti akan langsung All In di Saham tersebut.
Eh ternyata pas sudah dibeli sahamnya mengalami penurunan yang tajam karena bandarnya taking profit dan akhirnya menyisakan Newbie baru yang harus rela melakukan Cutloss agar Cash Flow mereka kembali berjalan walaupun mengalami kerugian yang cukup besar.
Nah disinilah gunanya Trading Plan diterapkan, Trading Plan adalah perencanaan yang dilakukan sebelum kita melakukan jual beli di hari bursa, hal ini biasanya kita siapkan beberapa jam sebelum jam bursa buka dengan melakukan berbagai macam analisis Teknikal yang kalian gunakan.
Fungsinya adalah supayan kita memiliki rencana akan masuk di harga berapa dan keluar di harga berapa nantinya, selain itu kita juga harus memasang stop loss agar kita tidak mengalami kerugian yang jauh lebih dalam, nah yuk kita akan membahas tentang Trading Plan agar bisa kita gunakan untuk Investasi maupun Trading harian kita.
Cara Membuat Trading Plan
Dibawah ini adalah beberapa Tips agar kalian bisa membuat Perencanaan Trading milik kalian sendiri agar sesuai kebutuhan kalian yang ingin melakukan trading di bursa, karena strategi setiap orang berbeda – beda namun Tips ini adalah fondasi yang biasa digunakan untuk membuat Perencanaan Trading, yuk simak.
Tentukan Tujuan Trading
Hal pertama yang harus kalian lakukan adalah memiliki tujuan jelas ketika kita akan melakukan Trading, seperti contohnya kalian memiliki Tujuan untuk membeli PS 5 ketika Console tersebut akan rilis, kemudian kalian melakukan budgeting dengan menggunakan Trading agar kalian bisa membeli Consome Game Playstation 5 tersebut.
Intinya adalah dengan adanya tujuan kita akan menjadi jauh lebih terfokus dalam melakukan trading, selain itu kita juga nantinya akan memiliki pandangan yang jauh lebih jelas tentang berapa profit harian yang kita terlihat realistis agar nantinya ketika console ini rilis kita bisa membeli Playstation 5 tersebut.
Tentukan Strategi Trading
Pertama dan yang paling harus dilakukan adalah kalian harus memilih Strategi Trading yang ingin kalian gunakan, entah itu Swing Trade, Scalping, atau Rally, kalian bisa memilih apapun yang kalian mau, semua strategi tersebut baik dan ada kegunaannya masing – masing, kalian hanya harus menguasai 1 saja untuk memulai membuat Perencanaan Trading.
Ketika kalian sudah memiliki Strategi Trading biasanya kalian akan mulai mencari informasi atau emiten saham apa yang akan kalian jadikan target, kemudian kalian akan membaca laporan dan juga pemberitaan dari Emiten tersebut, apakah memiliki potensi untuk naik atau tidak.
Memiliki Strategy Entry & Exit
Setelah kalian menentukan Strategi Trading, kalian nantinya akan mulai melakukan analisa mulai dari Berita tentang Emiten dan juga lainnya, kalian haruslah memiliki wawasan tentang kapan kalian akan masuk ke sebuah Emiten, jangan kalian masuk ketika harga Emiten tersebut sudah tinggi itu namanya menyengsarakan diri sendiri.
Selain harus tahu kapan harus masuk, kalian juga harus tahu kapan harus keluar, yang dimaksud disini keluar adalah Profit ya, bukan Stop Loss, kita harus tegas kepada diri sendiri misal di Emiten ini bisa profit 4%, ketika sudah mencapai angka 4% maka kalian harus Exit saat itu juga.
Namun mungkin kalian berpikir, bagaimana nanti kalau Emitennya ternyata masih lebih jauh lagi naiknya ? jawaban Admin adalah biarkan saja Emiten tersebut tetap terbang, Trading Plan merupakan panduan kita dalam melakukan Trading, jika kalian tida tegas dengan aturan yang kalian buat sendiri, nantinya ketika kalian harus mengambil keputusan untuk Cut Loss, kalian tidak akan melakukan cut loss karena kalian tidak bisa tegas dengan diri sendiri.
Memiliki Strategi Stop Loss
Jika rupanya kalian sudah melakukan Analisa, dan ternyata hasilnya tidak sesuai dengan apa yang kalian Proyeksikan jangan pernah sekalipun ragu untuk melakukan Stop Loss, hal ini lebih baik dibandingkan kalian harus memiliki jumlah kerugian yang lebih banyak, untuk Trading sendiri Admin biasanya menerapkan 3% – 5& untuk Stop Loss.
Pahami Trend Emiten
Jika kalian memiliki pengetahuan tentang Emiten, kalian akan memiliki berbagai macam keuntungan yang cukup membuat kalian mendapat Cuan yang lumayan, hal ini sendiri sangatlah bagus karena kita memiliki informasi yang tidak dimiliki oleh kebanyakan orang tentang sebuah Emiten.
Misalnya Emiten Farmasi A baru saja menemukan Vaksin untuk Covid-19 , maka harga Emiten Perusahaan tersebut pasti akan naik secara tajam, dan kalian yang mengetahui informasi tersebut pasti akan segera membeli saham dari Emiten tersebut tentunya.
Ketika yang lain mengetahui informasinya, kalian sudah memiliki banyak Lot di Emiten A tersebut, kalian hanya menunggu waktu untuk harga saham tersebut naik secara massive, dan siap mendapatkan keuntungan dari Trend naik tadi, cukup menarik bukan ?
Nah dari sini sudah paham kan kenapa kita harus meliki Trading Plan ? jika kalian memiliki pertanyaan seputar Investasi silahkan berikan komentar dibawah, terima kasih sudah membaca di Invest Muda.